Semarang memang bukan Yogyakarta yang memiliki banyak cerita wisata untuk ditelusuri. Namun, bukan berarti daerah yang merupakan ibu kota Jawa Tengah ini tak memiliki wisata menarik.
Sayang rasanya menghabiskan waktu berlibur di tempat yang itu-itu saja. Bila ingin mencari kesejukan di tengah cuaca kota Semarang yang panas, kamu bisa mengunjungi Curug Lawe yang terletak di lereng Gunung Ungaran.
Panorama alam yang masih sangat alami membuat kita harus berjalan kaki menuju lokasi air terjun. Curug Lawe menawarkan keindahan alam berupa air terjun dengan karakteristik yang unik.
Melewati hutan yang penuh dengan semak-semak belukar, pohon yang rimbun, jalan bebatuan dan naik turun tentu menjadi wisata yang menyenangkan menuju lokasi. Keadaan ini makin membuat kita lebih dekat dengan alam. Persiapkan bekal yang akan kamu bawa karena jarak pintu masuk ke air terjun cukup jauh.
Perjalanan pertama ke air terjun akan melewati jalan setapak menurun yang hanya cukup dilalui satu orang secara bergantian. Untuk itu kamu harus berkonsentrasi selama perjalanan karena terdapat jurang di kanan kiri.
Setelah jalan setapak kamu akan menemui sebuah jalan yang dibawahnya dilapisi dengan kayu. Tenang saja jalan ini cukup aman dilalui apalagi banyak wisatawan yang memanfaatkan kesempatan untuk mengambil gambar di jembatan ini. Tentunya kamu juga tidak ingin melewatkan kesempatan ini bukan.
Bila beruntung kamu akan menemukan beberapa hewan seperti lutung berkeliaran di sini. Jalur selanjutnya akan melewati jalan bebatuan yang berkelok-kelok serta melewati beberapa sungai. Bila sudah melewati jalan ini suara air terjun sudah mulai terdengar. Pertanda bahwa air terjun sudah semakin dekat.
Rasa lelah selama perjalanan seolah terbayar dengan menyaksikan keindahan air terjun yang semakin dekat. Airnya yang jernih mengalir tiada henti hingga bertabrakan dengan bebatuan yang menimbulkan suara menyejukkan. Percikan air yang mengenai wajah seakan tak menyurutkan langkah wisatawan untuk mengabadikan momen di dekat air terjun.
Curug Lawe memiliki karakteriktis air terjun yang cukup unik dan juga indah. Bentuknya menyerupai sebuah cekungan yang di tengahnya terdapat air terjun yang mengalir deras.
Lokasi Curug Lawe berdekatan dengan Curug Benowo namun, Curug Lawe lebih populer. Bila tak memiliki banyak waktu pilih saja Curug Lawe.
Saat hari libur tiba jangan kaget bila banyak wisatawan yang berkunjung ke tempat ini. Mencari waktu yang diluar keramian pilih saja hari biasa agar lebih bisa menikmati keindahan air terjun.
Curug Lawe memang memiliki kisah tersendiri. Air yang jatuh dari tebing terlihat seperti benang putih yang dalam bahasa jawa disebut lawe. Sedangkan air terjun dalam bahasa jawa disebut curug. Namun, ada juga yang mengisahkan bahwa nama curug lawe berasal dari jumlah air terjun berjumah 25 buah yang dalam bahasa jawa disebut selawe.
Lokasi Dan Rute Menuju Curug Lawe
Curug Lawe berada di Desa Kalisidi, Ungaran Barat Semarang tepatnya di wilayah perhutani KPH Kedu Utara. Dari Semarang berjarak 21 km atau ditempuh sekitar satu jam perjalanan. Bila berangkat dari pusat kota Semarang kamu bisa menuju arah Universitas Negeri Semarang (UNNES). Sebelum gerbang utama UNNES terdapat pertigaan, ambil arah kiri mengikuti jalan tersebut sampai menemukan pertigaan kembali.
Terdapat jalan menurun dan menanjak, pilih jalan yang menurun atau arah kanan. Kamu akan menemukan pertigaan lagi, ambil kiri ikuti jalan tersebut hingga menemukan lokasi air terjun. Di sana kamu akan menemukan banyak papan penunjuk jalan yang akan mengarahkan kamu menuju Curug Lawe. Bisa juga bertanya pada warga sekitar yang akan menunjukkan jalan menuju Curug Lawe.
Fasilitas Di Curug Lawe Ungaran Semarang
Belum banyak fasilitas yang tersedia di Curug Lawe ini. Toilet yang tersedia juga hanya satu. Bila berkunjung ke Curug Lawe sebaiknya bawa bekal sendiri dari rumah serta keperluan pribadi. Di Curug Lawe juga tidak tersedia warung makan. Sedangkan untuk mencari penginapan yang terdekat adalah di daerah Ungaran.
Tips Wisata Ke Curug Lawe
Curug Lawe ditutup pada pukul 15.00. Untuk itu datanglah sebelum jam tersebut agar bisa menikmati Curug Lawe lebih lama.
Bila tak ingin terlalu ramai datanglah pada pagi hari atau menjelang Curug Lawe tutup. Bisa juga diluar hari libur
Sebaiknya keluar sebelum jam 4 sore karena di atas jam tersebut jalur keluar atau menuju tempat parkir sudah terasa gelap akibat tertutup pohon yang rimbun
Gunakan alas kaki yang nyaman untuk kegiatan outdoor karena kamu akan melewati jalan yang licin untuk sampai ke Curug Lawe
Cuaca cerah menjadi waktu yang tepat untuk berkunjung ke Curug Lawe. Bila cuaca hujan pihak pengelola juga tidak akan mengijinkan wisatawan untuk melanjutkan perjalanan ke air terjun.
BandarQ Domino 99 Domino QQ Poker Online Terbaik Dan Terpercaya