Monday, August 27, 2018

Ini 6 Bahan yang Dicap Buruk Padahal Punya Banyak Khasiat Sehat

BandarQ Domino 99 Domino QQ Poker Online Terbaik   Dan Terpercaya

SATUQQ - Ternyata banyak manfaat yang ditawarkan bahan makanan yang sering dicap buruk bagi tubuh. Mulai dari kopi, garam, telur hingga nasi. Apa saja manfaatnya?

Ada banyak bahan makanan yang dirasa punya efek negatif bagi tubuh. Karenanya banyak orang yang sengaja mengurangi bahkan meninggalkan bahan makanan tersebut. Mulai dari kopi, keju, garam hingga sumber karbohidrat seperti nasi hingga pasta.

Semua bahan itu diberi label makanan tak sehat. Tapi faktanya justru berbeda. Ada banyak manfaat yang dirasa oleh tubuh jika mengonsumsi bahan-bahan tersebut.

Karenanya, simak manfaat 6 bahan makanan yang sering dicap tak baik :

Keju

Keju mengandung banyak lemak jenuh. Selain itu, makanan yang satu ini juga punya kandungan sodium yang tak sedikit. Karenanya keju tak bisa dijadikan bahan makanan utama harian Anda. Tapi bukan berarti Anda tak bisa melahap makanan lezat ini.

Ini karena keju juga memiliki sejumlah manfaat bagi tubuh. Keju kaya akan nutrisi. Tak heran kalau keju masuk dalam daftar sumber protein, kalsium, vitamin B12, dan asam lemak sehat. Asam lemak sehat yang terkandung di dalamnya bisa turunkan diabetes. Karena dibuat dengan cara fermentasi, keju juga sangat baik bagi usus.

Telur

Telur punya banyak manfaat. Bahan makanan ini mengandung banyak nutrisi salah satunya kolin. Kolin sendiri merupakan nutrisi yang penting bagi tumbuh kembang otak. Sayangnya, telur mengandung banyak kolesterol. Karena itu para ahli menganjurkan untuk membatasi jumlah asupan telur.

Tapi penelitian terakhir justru menunjukkan kalau kolesterol yang ada pada telur tak berpengaruh besar pada kolesterol dalam darah. Hal itu dirasakan pada banyak orang. Sehingga membatasi asupan telur untuk menjaga kolesterol dalam darah tak sepenuhnya benar.

Kopi

Banyak orang yang membatasi asupan kafein karena alasan kesehatan. Tak sedikit pula yang memilih untuk tidak menyesap secangkir kopi. Padahal ada banyak manfaat yang didapat jika mengonsumsi kopi.

Beberapa jurnal kesehatan Amerika menyebutkan kalau konsumsi kopi bisa memperpanjang usia. Orang yang meminum banyak kopi cenderung memiliki risiko terkena penyakit jantung, kanker, hati, dan penurunan kinerja otak lebih rendah. Hal ini terjadi jika orang tersebut mengonsumsi kopi dalam batas wajar. Karena kalau dikonsumsi berlebihan, kopi bisa sebabkan kecemasan bahkan kematian.

Beras dan pasta

Beras dan pasta dijadikan sumber karbohidrat harian masyarakat Asia dan beberapa negara di Eropa. Namun kedua bahan itu disebut punya dampak buruk bagi tubuh jika rutin dikonsumsi.

Sehingga banyak orang yang memotong asupan karbohirat harian dari dua bahan tersebut. Alasan lainnya ialah keduanya mengandung banyak gula. Sehingga dinilai sebagai bahan penyebab meningkatnya gula dalam darah.

Sebenarnya Anda tak perlu meninggalkan dua sumber karbohidrat itu. Anda hanya perlu melahap karbohidrat dengan beberapa bahan lain seperti sayuran. Mengonsumsi karbohidrat dalam jumlah tepat bisa memperpanjang usia. Begitupun sebaliknya, jika terlalu banyak justru dapat sebabkan kematian.

Kentang

Selain pasta dan beras, kentang dijadikan sumber karbohidrat lain yang kerap dihindari. Padahal kentang mengandung banyak komponen yang menyehatkan. Kentang kaya akan kalium dan vitamin C. Tak heran kalau kentang dinilai ampuh menjaga kesehatan kulit.

Selain itu, kentang bisa dijadikan sumber serat. Anda hanya perlu mengolahnya dengan cara direbus. Sehingga tak ada salahnya jika Anda menjadikan kentang sebagai sumber karbohidrat harian.

Garam

Banyak orang yang inginkan berat badan ideal dengan memotong asupan garam. Sajian yang tak diolah dengan garam dinilai lebih menyehatkan. Namun penelitian yang dilakukan oleh The American Heart Association (AHA) justru menghasilkan fakta yang mencengangkan.

Ditemukan tak adanya efek samping pada konsusmsi garam bagi orang yang tak memiliki tekanan darah tinggi. Justru terlalu sedikit mengonsumsi natrium bisa sebabkan tekanan darah tinggi.

Yang perlu diperhatikan ialah konsumsi konsumsi makanan olahan. Karena makanan tersebut mengandung sodium jahat lantaran mengandung 70% asupan natrium rata-rata orang dewasa. Karenanya, tak masalah jika melahap kentang yang dimasak sendiri dengan tambahan garam di rumah.

BandarQ Domino 99 Domino QQ Poker Online Terbaik Dan Terpercaya